Pernahkah Anda merasakan susu unta, bagaimana rasa dan aromanya? Mungkin banyak dari kita yang belum pernah mencobanya. Karena unta memang tidak banyak dibudidayakan di daerah tropis seperti Indonesia.
Tapi hewan berpunuk ini mudah sekali ditemukan di negara-negara Timur Tengah, mulai dari Arab Saudi hingga Mesir. Bahkan unta salah satu tunggangan Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Seperti hewan mamalia lainnya, unta juga bisa menghasilkan susu yang memiliki manfaat hebat bagi kesehatan. Bahkan disebut-sebut lebih baik jika dibandingkan dengan susu sapi yang biasa kita minum. Benarkah demikian?
Dikutip Sidobey dari Healthline.com, berikut 6 manfaat dari susu untuk untuk kesehatan yang menakjubkan.
Dalam hal kandungan kalori, protein, dan karbohidrat, susu unta setara dengan susu sapi utuh. Namun keunggulannya, lebih rendah lemak jenuh dan memberikan lebih banyak vitamin C, vitamin B, kalsium, zat besi, dan kalium.
Susu unta juga merupakan sumber lemak sehat yang baik, seperti asam lemak rantai panjang, asam linoleat, dan asam lemak tak jenuh, yang dapat mendukung kesehatan otak dan jantung.
Satu porsi setara 180 mililiter susu unta setiap hari, baik untuk kita konsumsi.
Nah, susu unta mengandung lebih sedikit laktosa daripada susu sapi. Sehingga lebih toleran bagi banyak orang dengan intoleransi laktosa.
Susu unta juga memiliki profil protein yang berbeda dari susu sapi, dan tampaknya ditoleransi lebih baik oleh mereka yang alergi terhadap susu sapi.
Terlebih lagi, susu unta telah digunakan untuk mengobati diare yang disebabkan oleh rotavirus selama ratusan tahun. Penelitian menunjukkan bahwa susu unta mengandung antibodi yang membantu mengobati penyakit diare, yang sangat umum terjadi pada anak-anak.
Susu mengandung protein seperti insulin, yang mungkin bertanggung jawab atas aktivitas antidiabetiknya. Insulin adalah hormon yang membantu mengatur kadar gula darah.
Studi menunjukkan bahwa, susu unta menyediakan setara dengan 52 unit insulin per 1 liter. Kandungan seng juga tinggi, yang dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin.
Studi lain menemukan bahwa, orang dewasa dengan diabetes tipe 1 yang minum 500 mililiter susu unta setiap hari dipadukan olahraga, dan perawatan kadar gula darah jauh lebih rendah daripada mereka yang tidak diberi susu unta.
Laktoferin memiliki sifat antibakteri, antijamur, antivirus, antiinflamasi, dan antioksidan. Ini menghambat pertumbuhan E. coli, K. pneumoniae, Clostridium, H.pylori, S. aureus, dan C. albicans , organisme yang dapat menyebabkan infeksi parah.
Studi lain pada 65 anak autis yang berusia 2-12 tahun mencatat bahwa, minum susu unta selama 2 minggu menyebabkan perbaikan yang signifikan pada gejala perilaku autistik.
Selain itu, susu unta juga dapat diberikan pada mereka yang memiliki penyakit neurodegeneratif seperti Parkinson dan Alzheimer. Susu unta hampir selalu dapat menggantikan jenis susu lainnya.
Mungkin ada perbedaan rasa, tergantung dari mana susu unta itu berasal. Susu unta Amerika dikatakan memiliki rasa manis, sedikit asin, dan lembut. Sedangkan susu unta dari Timur Tengah memiliki rasa yang lebih kuat, beraroma kacang hingga asap.
Namun kelemahannya adalah, harganya cukup mahal jika dibandingkan dengan susu sapi. Tapi bagi Anda yang mencari alernatif susu sehat atau dalam pengobatan, susu unta bisa digunakan.
Tapi hewan berpunuk ini mudah sekali ditemukan di negara-negara Timur Tengah, mulai dari Arab Saudi hingga Mesir. Bahkan unta salah satu tunggangan Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Seperti hewan mamalia lainnya, unta juga bisa menghasilkan susu yang memiliki manfaat hebat bagi kesehatan. Bahkan disebut-sebut lebih baik jika dibandingkan dengan susu sapi yang biasa kita minum. Benarkah demikian?
Dikutip Sidobey dari Healthline.com, berikut 6 manfaat dari susu untuk untuk kesehatan yang menakjubkan.
1. Kaya akan nutrisi
Susu unta kaya akan nutrisi yang penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.Dalam hal kandungan kalori, protein, dan karbohidrat, susu unta setara dengan susu sapi utuh. Namun keunggulannya, lebih rendah lemak jenuh dan memberikan lebih banyak vitamin C, vitamin B, kalsium, zat besi, dan kalium.
Susu unta juga merupakan sumber lemak sehat yang baik, seperti asam lemak rantai panjang, asam linoleat, dan asam lemak tak jenuh, yang dapat mendukung kesehatan otak dan jantung.
Satu porsi setara 180 mililiter susu unta setiap hari, baik untuk kita konsumsi.
2. Pilihan baik untuk mereka yang intoleransi laktosa atau alergi susu
Intoleransi laktosa adalah kondisi umum yang disebabkan oleh defisiensi laktase, enzim yang diperlukan untuk mencerna gula dalam susu yang dikenal sebagai laktosa. Mereka yang intoleransi bisa merasakan kembung, diare, dan sakit perut setelah mengonsumsi produk susu sapi.Nah, susu unta mengandung lebih sedikit laktosa daripada susu sapi. Sehingga lebih toleran bagi banyak orang dengan intoleransi laktosa.
Susu unta juga memiliki profil protein yang berbeda dari susu sapi, dan tampaknya ditoleransi lebih baik oleh mereka yang alergi terhadap susu sapi.
Terlebih lagi, susu unta telah digunakan untuk mengobati diare yang disebabkan oleh rotavirus selama ratusan tahun. Penelitian menunjukkan bahwa susu unta mengandung antibodi yang membantu mengobati penyakit diare, yang sangat umum terjadi pada anak-anak.
3. Menurunkan gula darah
Susu unta telah terbukti menurunkan gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin pada orang dengan diabetes tipe 1 dan tipe 2.Susu mengandung protein seperti insulin, yang mungkin bertanggung jawab atas aktivitas antidiabetiknya. Insulin adalah hormon yang membantu mengatur kadar gula darah.
Studi menunjukkan bahwa, susu unta menyediakan setara dengan 52 unit insulin per 1 liter. Kandungan seng juga tinggi, yang dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin.
Studi lain menemukan bahwa, orang dewasa dengan diabetes tipe 1 yang minum 500 mililiter susu unta setiap hari dipadukan olahraga, dan perawatan kadar gula darah jauh lebih rendah daripada mereka yang tidak diberi susu unta.
4. Melawan organisme penyebab penyakit dan meningkatkan kekebalan tubuh
Susu unta mengandung senyawa yang tampaknya melawan berbagai organisme penyebab penyakit. Dua komponen aktif utama dalam susu unta adalah laktoferin dan imunoglobulin. Protein yang akan memberikan sifat penambah kekebalannya tubuh.Laktoferin memiliki sifat antibakteri, antijamur, antivirus, antiinflamasi, dan antioksidan. Ini menghambat pertumbuhan E. coli, K. pneumoniae, Clostridium, H.pylori, S. aureus, dan C. albicans , organisme yang dapat menyebabkan infeksi parah.
5. Membantu mengatasi gangguan di otak
Susu unta telah dipelajari karena efeknya pada kondisi perilaku anak-anak, terutama yang menderita autisme. Beberapa penelitian kecil menunjukkan potensi susu untu, untuk menghindarkan perilaku autistik pada anak.Studi lain pada 65 anak autis yang berusia 2-12 tahun mencatat bahwa, minum susu unta selama 2 minggu menyebabkan perbaikan yang signifikan pada gejala perilaku autistik.
Selain itu, susu unta juga dapat diberikan pada mereka yang memiliki penyakit neurodegeneratif seperti Parkinson dan Alzheimer. Susu unta hampir selalu dapat menggantikan jenis susu lainnya.
6. Mudah dikonsumsi
Susu unta dapat dikonsumsi dengan mudah, langsung diminum tanpa pasteurisasi terlebih dahulu. Dan biasa atau bisa digunakan dalam campuran kopi, teh, smoothie, makanan yang dipanggang, saus, sup, hingga waffle.Mungkin ada perbedaan rasa, tergantung dari mana susu unta itu berasal. Susu unta Amerika dikatakan memiliki rasa manis, sedikit asin, dan lembut. Sedangkan susu unta dari Timur Tengah memiliki rasa yang lebih kuat, beraroma kacang hingga asap.
Namun kelemahannya adalah, harganya cukup mahal jika dibandingkan dengan susu sapi. Tapi bagi Anda yang mencari alernatif susu sehat atau dalam pengobatan, susu unta bisa digunakan.
Previous
Posting Lebih BaruNext
Posting Lama
Posted by Juni 22, 2020 and have
0
komentar
, Published at