Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un tidak meninggal atau dalam kondisi kritis setelah operasi jantung. Dia sedang berada di lokasi wisata pantai terkenal di Korut. Demikian dilaporkan media Korea Selatan berdasarkan sumber dari Amerika Serikat.
Beberapa hari lalu, Kim Jong-un dilaporkan dalam kondisi kritis setelah laporan menyebut dia baru saja menjalani operasi di rumah sakit.
Namun dari laporan terbaru mengatakan dia pergi ke lokasi wisata Wonsan di pesisir timur Korut dengan kereta pribadinya.
Dikutip dari laman 7News, Senin (27/4), media lokal melaporkan, Kim terlihat berjalan-jalan di sekitar pelabuhan dan mengawasi lokasi wisata di tempat itu.
Menurut kantor berita Korea Ichannela, Kim pergi dari Pyongyang karena beberapa pejabat di lingkaran dekatnya dites positif corona.
Kabar ini muncul setelah spekulasi keberadaan Kim dan kondisi kesehatannya beredar dalam beberapa hari terakhir.
Sementara itu pembelot Korut dan aktivis Park Yeon-mi mengklaim sumbernya mengatakan Kim Jong-un tidak meninggal, sakit, atau dalam kondisi kritis. Kim dilaporkan sedang bersembunyi karena takut tertular virus corona.
Park melarikan diri dari Korut pada 2007 dan menetap di Korea Selatan pada 2009. Dia berasal dari keluarga yang melek politik dan sudah menerbitkan sejumlah tulisan tentang kondisi Korut dalam beberapa tahun terakhir.
Salah satu misteri seputar Korut adalah tentang tidak adanya laporan kasus corona.
Park Yeon-mi menyatakan Kim bersembunyi demi melindungi dirinya dari virus corona yang kata dia sudah menyebar di Korea Utara. Citra satelit dari 38 North, organisasi yang memantau aktivitas di Korut, memperlihatkan kereta pribadi Kim tampaknya terparkir di Wonsan.
"Diktator pengecut dan egois Kim Jong-un tidak mati atau sakit menurut sumber saya. Dia bersembunyi karena takut virus corona meski berbohong kepada dunia bahwa tidak ada kasus corona padahal virus itu sudah menyebar tak terkendali di Korea Utara," kata Park, seperti dikutip laman CCN, Senin (27/4).
Sejauh ini kereta pribadi Kim belum bertolak dari Wonsan dan itu menguatkan analisa pengamat yang menyebut Kim sedang beristirahat di Wonsan dalam beberapa pekan terakhir.
Namun dari laporan terbaru mengatakan dia pergi ke lokasi wisata Wonsan di pesisir timur Korut dengan kereta pribadinya.
Dikutip dari laman 7News, Senin (27/4), media lokal melaporkan, Kim terlihat berjalan-jalan di sekitar pelabuhan dan mengawasi lokasi wisata di tempat itu.
Menurut kantor berita Korea Ichannela, Kim pergi dari Pyongyang karena beberapa pejabat di lingkaran dekatnya dites positif corona.
Kabar ini muncul setelah spekulasi keberadaan Kim dan kondisi kesehatannya beredar dalam beberapa hari terakhir.
Sementara itu pembelot Korut dan aktivis Park Yeon-mi mengklaim sumbernya mengatakan Kim Jong-un tidak meninggal, sakit, atau dalam kondisi kritis. Kim dilaporkan sedang bersembunyi karena takut tertular virus corona.
Park melarikan diri dari Korut pada 2007 dan menetap di Korea Selatan pada 2009. Dia berasal dari keluarga yang melek politik dan sudah menerbitkan sejumlah tulisan tentang kondisi Korut dalam beberapa tahun terakhir.
Salah satu misteri seputar Korut adalah tentang tidak adanya laporan kasus corona.
Park Yeon-mi menyatakan Kim bersembunyi demi melindungi dirinya dari virus corona yang kata dia sudah menyebar di Korea Utara. Citra satelit dari 38 North, organisasi yang memantau aktivitas di Korut, memperlihatkan kereta pribadi Kim tampaknya terparkir di Wonsan.
"Diktator pengecut dan egois Kim Jong-un tidak mati atau sakit menurut sumber saya. Dia bersembunyi karena takut virus corona meski berbohong kepada dunia bahwa tidak ada kasus corona padahal virus itu sudah menyebar tak terkendali di Korea Utara," kata Park, seperti dikutip laman CCN, Senin (27/4).
Sejauh ini kereta pribadi Kim belum bertolak dari Wonsan dan itu menguatkan analisa pengamat yang menyebut Kim sedang beristirahat di Wonsan dalam beberapa pekan terakhir.
Previous
Posting Lebih BaruNext
Posting Lama
Posted by , Published at April 27, 2020 and have
0
komentar
